LPPNU: Misi Kita Kemandirian dan Nilai Ekonomi Petani
NU Online · Senin, 25 April 2011 | 10:00 WIB
Tradisi bertani di Indonesia harus secepatnya diarahkan menjadi petani yang mempunyai nilai ekonomi dan kemandirian.Alih teknologi dan berorientasi bisnis merupakan kemutlakan bagi petani.
"Semua pihak harus berupaya menjadikan petani sebagai sosok yang mandiri," kata Suwarno M. Serad, Chairman Supervisory Board Djarum Foundation pada peserta Rembug Nasional Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama di Hotel Santika Jakarta (22-25/4/11).r />
Menurut Suwarno, petani mandiri mempunyai indikator-indikator, yaitu mampu mengakses modal di perbankan, aktivitas yang menghasilkan ekonomi, melakukan pemupukan modal/ lahan, dan mempunyai akses pasar. "Petani tembakau yang mandiri sudah banyak, dan secara kuantitas perlu kita perbanyak dan perluas," lanjut Suwarno.
Sementara itu pada sesi dialog Choirul Anam, Ketua LPPNU Temanggung meminta agar PT. Djarum bersama-sama petani tembakau memperjuangkan aspirasi terkait beberapa regulasi yang mengancam kelangsungan petani tembakau, "Petani tembakau itu Nahdliyyin, perokoknya Nahdliyyin, NU pun tidak mengharamkan rokok. Sudah saatnya PT. Djarum bersama kami menolak berbagai aturan tersebut," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Sukron Ketua LPPNU Kudus menegaskan perlunya CSR PT Djarum lebih fokus pada pemberdayaan petani Kudus. "Kudus memang merasakan dampak positif lansung keberadaan PT Djarum, seperti infrastruktur, kesejahteraan buruh, dan lainnya. Namun perhatian PT Djarum perlu juga ke para petani," ujar Sukron.
Menanggapi permintaan tersebut Suwarno menegaskan pada prinsipnya PT Djarum sudah bersama-sama berjuang dengan para Nahdliyyin, "Kami juga siap menjalin kemitraan dengan LPPNU melakukan kerja-kerja di sektor pertanian." Kata Suwarno. (bil)
Terpopuler
1
Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Idarah 'Aliyah JATMAN Masa Khidmah 2025-2030
2
Asyura, Tragedi Karbala, dan Sentimen Umayyah terhadap Ahlul Bait
3
Penggubah Syiir Tanpo Waton Bakal Lantunkan Al-Qur’an dan Shalawat di Pelantikan JATMAN
4
Rais Aam PBNU: Para Ulama Tarekat di NU Ada di JATMAN
5
Gencatan Senjata Israel-Hamas
6
Gus Yahya: NU Berpegang dengan Dua Tradisi Tarekat dan Syariat
Terkini
Lihat Semua