Serikat Buruh Pelabuhan FSPPSN Resmi Gabung Sarbumusi, Berikut Isi Deklarasinya
NU Online · Sabtu, 9 Agustus 2025 | 17:00 WIB

Penandatanganan Dokumen Afiliasi FSPPN ke K-Sarbumusi yang dilakukan oleh Presiden K-Sarbumusi Irham Ali Saifudin dan Ketua Umum FSPPN Farudi di Lobi Gedung PBNU Jakarta, Sabtu (9/8/2025). (Foto: NU Online/Haekal Attar)
Haekal Attar
Penulis
Jakarta, NU Online
Federasi Serikat Pekerja Pelabuhan dan Strategis Nasional (FSPPSN) resmi mendeklarasikan diri untuk berafiliasi ke dalam Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (K-Sarbumusi).Â
Peresmian itu ditandai dengan penandatanganan dokumen afiliasi FSPPN ke K-Sarbumusi yang dilakukan oleh Presiden K-Sarbumusi Irham Ali Saifuddin dan Ketua Umum FSPPN Farudi di lobi gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, pada Sabtu (9/8/2025). Penekenan tersebut juga disaksikan Ketua PBNU, H Mohamad Syafi' Alielha atau Savic Ali.
Dalam sambutannya, Irham menyatakan bahwa Sarbumusi adalah organisasi buruh yang menjadi salah satu Badan Otonom (Banom) di Pengurus Besar Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sehingga selalu berjuang dengan nilai dasar toleransi, keseimbangan, keadilan, dan moderasi.
"Kawan-kawan selamat datang di rumah besar Sarbumusi dengan adanya federasi sektor pelabuhan dan strategis nasional ini perhari ini total sudah ada 14 federasi di Sarbumusi dan kita ingin ke depan mungkin kalau tidak terkejar di masa periode saya, karena saya akan berakhir pada 2027 nanti, saya ingin ke depan Sarbumusi menjadi serikat paling besar di Indonesia," katanya saat sambutan.
Baca Juga
Pembelaan Gus Dur terhadap Kaum Buruh
"Kawan-kawan tidak usah khawatir, jangan dilihat Sarbumusinya, Sarbumusi ini anaknya NU, NU ini pemegang sah saham terbesar di Republik ini makanya tidak ada satu pun hal yang bisa gagal apabila dinegosiasikan oleh NU dan Sarbumusi adalah bagian dari NU," tambahnya.
Sementara itu, Farudi mengungkapkan niatnya untuk bergabung ke dalam Sarbumusi. Ia menyatakan bahwa langkah ini diambil demi menyatukan aspirasi para pekerja pelabuhan dengan gerakan buruh yang sudah ada di tubuh Sarbumusi.
"Bicara tentang pelabuhan adalah bagaimana memacu logistik harus lebih cepat sampai ke tangan costumer, bagaimana lalu lintas di daerah Tanjung Priok atau daerah pelabuhan (lainnya) itu jangan sampai berdampak pada kemacetan yang bisa merugikan warga sekitar atau stakeholder lainnya. Bicara tentang pelabuhan juga kita juga harus tahu ternyata ada kesenjangan yang luar biasa antara pekerja organik, tenaga kerja asing, begitupun tenaga kerja yang saat ini belum bernasib baik," jelasnya.
Farudi menegaskan pentingnya memperjuangkan hak-hak pekerja pelabuhan, terutama dalam hal kesejahteraan. Ia menyampaikan bahwa para buruh juga memiliki hak yang sama untuk hidup layak di tanah air.
"Oleh karena kita kita sudah berdiskusi dengan bapak Presiden tadi agar federasi ke depan harus memang bisa memberikan manfaat khususnya kepada anggota dan secara umumnya harus bisa memberikan kontribusi pada pelabuhan Indonesia yang kita cintai," jelasnya.
Berikut adalah isi deklarasi FSPPSN yang berafiliasi ke dalam K-Sarbumusi.
Dengan ini menyatakan bahwa Federasi Serikat Pekerja Pelabuhan dan Strategis Nasional (FSPPSN) secara resmi menyatakan afiliasi dengan Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi). Afiliasi ini didasarkan pada kesamaan visi dan misi dalam memperjuangkan hak-hak buruh/pekerja, memperkuat solidaritas antar organisasi serikat buruh/ serikat pekerja, serta mengembangkan kapasitas organisasi untuk menghadapi tantangan dunia kerja nasional maupun global.
Bersama ini kami menyetujui hal-hal sebagai berikut.
1. Menerima dan mengikuti Peraturan Dasar (PD)/Peraturan Rumah Tangga (PRT) Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia dan berbagai peraturan turunannya;
2. Menerima Garis Struktur dan Garis Komando Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) yang merupakan Badan Otonom (Banom) Nahdlatul Ulama (NU).
3. Bersama-sama berjuang dan melakukan pembelaan terhadap Buruh/Pekerja anggota, berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan, program kerja, serta pengambilan keputusan di tingkat konfederasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam rangka mewujudkan kesejahteraan untuk buruh/pekerja.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Meyongsong HUT RI dengan Syukur dan Karya Nyata
2
Khutbah Jumat: Menjadikan Aktivitas Bekerja sebagai Ibadah kepada Allah
3
Khutbah Jumat: Menjaga Kerukunan dan Kerja Sama Demi Kemajuan Bangsa
4
Khutbah Jumat: Dalam Sunyi dan Sepi, Allah Tetap Bersama Kita
5
Redaktur NU Online Sampaikan Peran Strategis Media Bangun Citra Positif Lembaga Filantropi
6
Ribuan Santri Pati Akan Gelar Aksi Tolak Kenaikan Tarif PBB 250 Persen hingga 5 Hari Sekolah
Terkini
Lihat Semua