PCINU Taiwan dan Unisma Bahas Realisasi Pembangunan Islamic Center hingga Madin di Taipei
NU Online · Kamis, 10 Juli 2025 | 15:30 WIB

Rektor Unisma Junaidi menerima kunjungan Ketua Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan, Muhammad Ghofur, pada Rabu (9/7/2025). (Foto: dok. PCINU Taiwan)
Heri Surya Amanudin
Kontributor
Malang, NU Online
Universitas Islam Malang (Unisma) menerima kunjungan Ketua Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan, Muhammad Ghofur, pada Rabu (9/7/2025). Kunjungan ini disambut langsung oleh Rektor Unisma Junaidi Mistar di ruang rektorat, sebagai bagian dari upaya memperkuat kolaborasi lintas negara di bidang dakwah dan pendidikan.
Pertemuan tersebut merupakan kelanjutan dari kerja sama strategis yang telah dibangun sejak penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Unisma dan PCINU Taiwan pada 29 Maret 2023 lalu. Dalam sambutannya, Junaidi menekankan pentingnya kemitraan antara perguruan tinggi Islam dan organisasi diaspora Nahdlatul Ulama di luar negeri.
“Kami sangat mengapresiasi peran PCINU Taiwan dalam menjembatani kolaborasi ini. Unisma berkomitmen untuk memperluas sinergi di bidang pendidikan, penelitian, serta pengabdian masyarakat pada level internasional,” ujar Junaidi.
Beberapa agenda strategis turut dibahas dalam pertemuan tersebut, di antaranya penguatan dakwah Islam di Taiwan, pembangunan Islamic Centre di Taipei, dan pendirian Madrasah Diniyah (Madin) yang akan menjadi pusat pembelajaran agama dan pemberdayaan komunitas Muslim Indonesia di Taiwan.
Ketua PCINU Taiwan, Muhammad Ghofur, menyampaikan bahwa kehadiran institusi pendidikan seperti Unisma sangat vital dalam mendukung kebutuhan keilmuan dan spiritual bagi lebih dari 400.000 Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan, yang mayoritas berlatar belakang Nahdliyin.
“Kami berharap ke depan lebih banyak dosen dan mahasiswa Unisma yang hadir di Taiwan. Kehadiran mereka tidak hanya dalam rangka studi atau penelitian, tetapi juga sebagai bagian dari dakwah dan pengabdian di tengah masyarakat migran,” ungkap Ghofur.
Dalam kesempatan tersebut, Ghofur juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi Unisma yang telah mengirimkan dua dosennya, Yoyok Amirudin dan Zobi Mazhabi, untuk menempuh studi doktoral di Taiwan, sekaligus aktif berperan dalam kegiatan dakwah PCINU Taiwan.
“Kolaborasi ini telah membuahkan hasil nyata. Beliau berdua tidak hanya belajar, tetapi juga turut menggerakkan dakwah dan penguatan keummatan di tanah rantau,” tambahnya.
Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan kelembagaan antara Unisma dan PCINU Taiwan, sekaligus membuka jalan bagi pengembangan program kolaboratif yang berdampak langsung bagi umat, baik di Indonesia maupun komunitas diaspora di Taiwan.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Muharram, Bulan Hijrah Menuju Kepedulian Sosial
2
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan MuharramÂ
3
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
4
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
5
Suami Bersumpah Tidak Menggauli Istri, Apakah Jatuh Talak?
6
Alasan di Balik Kiai Mulai Pengajian di Hari atau Malam Rabu
Terkini
Lihat Semua