Cerita Penyaluran Daging Kurban NU Care-LAZISNU dari Aceh hingga NTT

Jakarta, NU Online

NU Care-LAZISNU menyalurkan hewan dan daging kurban ke berbagai daerah dan provinsi di Indonesia pada Idul Adha 1446 H ini. Terdapat total 13 provinsi dan 64 kabupaten/kota yang terjangkau untuk penyaluran daging kurban program Nusantara Berqurban: Qurban Memberdayakan.

Titik penyaluran tersebut adalah memanfaatkan hasil penggalangan hewan NU Care-LAZISNU di tingkat pusat, termasuk yang dilakukan secara daring dan berhasil menghimpun sebanyak 1.003 setara kambing.

Penyaluran di provinsi dan daerah se-Indonesia ini terlaksana atas kerja sama sama dengan LAZISNU di tingkat PWNU, PCNU, serta warga NU.

Gotong royong di Aceh

Di Aceh, LAZISNU PWNU Aceh melalui cabang-cabangnya mengoordinasikan pelaksanaan kurban secara gotong royong di berbagai masjid.

Penyembelihan dilakukan pada 6–8 Juni 2025 dan diikuti dengan pembagian makanan khas daerah yakni kuah sie reuboh dan kuah beulangong.

Distribusi juga menjangkau wilayah pesantren dan dayah, salah satunya Dayah Mahyal Ulum Al-Aziziyah di Sibreh Keumudee, Aceh Besar.

Ketua LAZISNU Aceh Teuku Akmal menyampaikan tantangan distribusi di daerah tersebut, yakni sulitnya stok hewan ternak yang sesuai dan keterbatasan juru sembelih halal.

“Namun ini tidak mengurangi semangat kami untuk menghadirkan manfaat kurban ke masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya Sabtu (7/6/2025).

Idul Kurban di Sikka NTT

Di Kabupaten Sikka, NTT, sebanyak 5 ekor sapi dan 7 ekor kambing disembelih dan didistribusikan.
 

“(Pasokan) hewan kurban berasal dari peternak lokal. Pemeriksaan dilakukan oleh dokter hewan dari Dinas Pertanian Kabupaten Sikka untuk memastikan kelayakan konsumsi,” jelas Aklamin, Sekretaris LAZISNU PCNU Sikka.

Menjangkau non-Muslim

Sementara di Kota Kupang, LAZISNU PWNU NTT menyelenggarakan penyembelihan hewan kurban dan mendistribusikan dagingnya kepada dhuafa, baik Muslim maupun non-Muslim.

“Kurban juga menjadi sarana dakwah yang inklusif, menunjukkan kasih sayang kepada sesama, terutama di wilayah dengan komposisi Muslim minoritas,” kata Direktur Eksekutif LAZISNU PWNU NTT Syarifuddin Amri.

Amri berharap, penyaluran daging kurban tahun depan dapat turut disalurkan ke Dusun Boneana, sebuah kampung mualaf di Kecamatan Kupang Barat, sebagai bagian dari penguatan spiritual dan solidaritas kemanusiaan.

Peningkatan kepercayaan LAZISNU Nunukan

Kemeriahan Idul Adha 1446 H menyapa warga Nunukan Kalimantan Kalimantan Utara. Usai melaksanakan takbiran pada malam harinya, Jumat (6/7/2025), NU Care-LAZISNU Kabupaten Nunukan bersama badan otonom (banom) dan lembaga NU Kabupaten Nunukan melaksanakan kegiatan penyembelihan hewan kurban.

Kegiatan ini dilaksanakan di Jalan Ujang Dewa RT 007, Kecamatan Nunukan Selatan, bertempat di kediaman Ketua MWCNU Nunukan Selatan Syamsuri Kurniawan.

Sebelum penyembelihan dimulai, seluruh panitia duduk bersama untuk berdoa, yang dipimpin Ustadz Imam Malik, Ketua LTM PCNU Nunukan.

"Kegiatan ini merupakan bentuk realisasi amanah dari para dermawan yang telah mempercayakan hewan kurbannya kepada NU Care-LAZISNU Nunukan," kata Ketua LAZISNU Nunukan Nursalim.

"Alhamdulillah, tahun ini kita mendapatkan kepercayaan lebih, yaitu empat ekor sapi dan satu ekor kambing dari NU Onine Super App," ujar Kang Nursalim, sapaan akrabnya.

Peningkatan ini menunjukkan semakin besarnya kepercayaan masyarakat kepada NU Care-LAZISNU PCNU Nunukan dalam pengelolaan kurban, mulai dari pendaftaran, pembayaran, penyembelihan, pemotongan, hingga distribusi daging yang dilakukan penuh tanggung jawab.

Daging kurban lalu didistribusikan kepada masyarakat melalui sistem kupon kepada lebih dari 270 warga.

Kolaborasi di Yogyakarta

Di Yogyakarta, titik penyaluran hewan kurban antara lain di Padukuhan Getas, Kalurahan Playen. Penyaluran ini menyasar kalangan rentan seperti panti asuhan, pondok pesantren kecil, dan kaum difabel.

“Kami tidak hanya menyalurkan daging kurban, tapi juga semangat kebersamaan dan kepedulian antarsesama. InsyaAllah ini menjadi bentuk nyata qurban yang memberdayakan,” ujar Koordinator Program Qurban NU Care-LAZISNU DIY.

LAZISNU DIY juga membuka peluang kolaborasi bagi takmir masjid dan masyarakat umum yang ingin menyalurkan bagian kurban lain yakni kulit, kepala, dan kikil. Semua disalurkan kepada pihak yang berhak di wilayah 3T agar kebermanfaatan kurban semakin luas dan merata.

116 ekor hewan kurban di Kota Depok

Di Kota Depok Jawa Barat, hewan kurban NU Care-LAZISNU disertakan dalam 116 ekor hewan yang dipotong dan disalurkan kepada masyarakat.

“Hewan kurban yang terdiri dari sapi, kambing, dan domba berasal dari masyarakat umum, perusahaan, pejabat, serta lembaga pemerintahan. Semua hewan tersebut didistribusikan oleh NU Care-LAZISNU ke beberapa wilayah di Kota Depok,” kata Ketua LAZISNU Kota Depok Muhtar Said.

“Secara keseluruhan, alhamdulillah, sapi sebanyak 19 ekor, sementara kambing dan domba 97 ekor,” rincinya.

Sai menegaskan bahwa momentum kurban ini juga menjadi sarana pemberdayaan bagi peternak lokal serta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Ia berharap program kurban NU Care-LAZISNU menjadi keberkahan bagi semua pihak. Dengan semangat berkurban, diharapkan ketakwaan dan keikhlasan umat Islam semakin meningkat.

“Kurban Idul Adha ini implementasinya dalam tingkah laku sehari-hari kita ke depan, sebagai penjiwaan atas ketaatan dan keikhlasan kita kepada Allah,” ujarnya.

Bagi para mudhahi (pekurban), ia berharap agar dapat terfasilitasi untuk meningkatkan ketakwaan dan amal saleh. Bagi para penerima manfaat, diharapkan terbantu dan mendapatkan kebahagiaan.

"Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan ketakwaan kepada Allah, serta mempererat kepedulian sosial antarsesama," pungkasnya.