Aksi Teroris Perancis Munculkan Islamophobia
NU Online · Senin, 12 Januari 2015 | 05:07 WIB
Depok, NU Online
Deputi Direktur International Conference of Islamic Scholars (ICIS) Arif Zamhari menyesakan aksi teroris di Perancis telah memunculkan kembali sikap islamphobia, ketakutan sebagian warga dunia terhadap Islam, meski perburuan terhadap pelaku teror di kantor majalah mingguan satir terkenal"Charlie Hebdo" yang menewaskan 12 orang itu telah berakhir.<>
Arif menegaskan, aksi tindakan tersebut bukan dari Islam dan ICIS secara tegas mengecam aksi teroris itu. Namun, lanjutnya, masyarakat setempat mengira para pelaku adalah bagian dari perilaku umat Islam.
“Terbukti dengan serangan granat oleh kelompok setempat di sebuah masjid di Kota Le Mans, Perancis sehari setelah insiden penembakan Charlie Hebdo," terang menantu KH. Hasyim Muzadi ini, Ahad, (11/1).
Menurut Arif, proses kebijakan pemerintah Perancis terhadap umat Islam di negara tersebut masih menyisakan masalah. Untuk itu, tambahnya, perlu ada perbaikan dari pemerintah Perancis sendiri dalam memperlakukan umat Islam sehingga diskriminasi tidak terjadi.
“Proses integrasi umat Islam ke dalam sebuah kebijakan negara harus menjadi perhatian pemerintah Perancis,” tutur Doktor lulusan Australian National University (ANU) ini. (Aan Humaidi/Fathoni)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Inilah Obat bagi Jiwa yang Hampa dan Kering
2
Khutbah Jumat: Bahaya Tamak dan Keutamaan Mensyukuri Nikmat
3
Khutbah Jumat: Belajar dari Pohon Kurma dan Kelapa untuk Jadi Muslim Kuat dan Bermanfaat
4
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
5
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
6
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
Terkini
Lihat Semua