Indonesia Jadi Sasaran Penyaluran Zakat Muslim Australia
NU Online · Ahad, 28 September 2008 | 02:04 WIB
Indonesia menjadi salah satu negara sasaran distribusi zakat, infak, dan sedekah (ZIS) umat Islam di Australia melalui organisasi sosial nuslim yang ada di negara itu.
Human Appeal International (HAI), misalnya, memasukkan Indonesia dalam proyek bantuan Ramadhan 1429 Hijriyah mereka bersama dengan Libanon, Palestina, Yordania, Irak, Sudan, Eritrea, Somalia, Kashmir, Bangladesh, Afghanistan, Kosovo, Bosnia, dan Srilanka.<>
Sejak awal Ramadhan, organisasi sosial Muslim Australia yang berbasis di Sydney ini telah mengimbau umat Islam di berbagai negara bagian untuk mendukung gerakan pengumpulkan zakat fitrah, hadiah lebaran bagi yatim, zakat mal (harta), sedekah jariah, proyek pembuatan sumur, dan pengadaan makanan bagi keluarga miskin.
Bahkan, HAI mengirim paket-paket brosur ke banyak rumah warga Muslim, termasuk mereka yang berdomisili di kota Brisbane dan sekitarnya, sebagai bagian dari strategi pengurus organisasi ini menarik dukungan Muslim.
Bagi muslim yang menyalurkan zakat fitrahnya melalui HAI, organisasi ini telah menetapkan besarannya 10 dolar Australia (setara dengan sekitar Rp76.000) per orang. Sedangkan untuk proyek pengadaan makanan bagi keluarga miskin selama sebulan Ramadhan ditetapkan sebesar 200 dolar.
Seterusnya 15 dolar Australia untuk hadiah lebaran bagi setiap anak yatim, 500 dolar Australia untuk setiap proyek penggalian sumur, dan 600 dolar Australia untuk mendukung kehidupan setiap anak yatim setahun.
Berbagai organisasi paguyuban dan pengajian komunitas muslim Indonesia di Australia juga membuka diri untuk mengumpulkan ZIS para jamaahnya sepanjang Ramadhan 1429 Hijriah.
Keluarga Pelajar Islam Indonesia (KPII) yang berbasis di Universitas New South Wales (UNSW) Sydney, Perhimpunan Masyarakat Muslim Indonesia di Brisbane (IISB), dan komunitas Nahdlatul Ulama (NU) di Brisbane dan Canberra, termasuk di antara organisasi-organisasi Islam Indonesia yang mengumpulkan ZIS tersebut.
Komunitas NU di Australia sepakat menyalurkan ZIS mereka untuk para korban semburan lumpur panas Porong Sidoarjo, Jawa Timur. (ant)
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Mendaki Puncak Jabal Nur, Napak Tilas Kanjeng Nabi di Gua Hira
3
40 Hari Wafat Gus Alam, KH Said Aqil Siroj: Pesantren Harus Tetap Hidup!
4
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
5
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
6
Terima Dubes Afghanistan, PBNU Siap Beri Beasiswa bagi Mahasiswa yang Ingin Studi di Indonesia
Terkini
Lihat Semua