Menag: Jaga Lingkungan dari Paham Agama yang Salah
NU Online · Selasa, 8 September 2009 | 02:37 WIB
Menteri Agama (Menag) Maftuh Basyuni mengimbau umat Islam Indonesia untuk menjaga lingkungannya agar tidak terpengaruh paham-paham agama yang salah.
Dalam sambutannya pada peringatan Nuzulul Quran 1430 Hijriah di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (7/9) malam, Menag juga mengajak kaum Muslim untuk memastikan tidak ada ‘pemboncengan’ agama untuk tindakan kekerasan.<>
"Kita pastikan tidak ada pemboncengan agama untuk tindakan kekerasan, tidak terpengaruh paham-paham salah yang berselimutkan agama. Jaga rumah ibadah dan tempat pendidikan agar tidak terpengaruh ajaran yang rawan," katanya.
Generasi muda, menurut Menag, merupakan kalangan yang harus paling dijaga dari kerawanan paham agama yang salah tersebut.
Ia kembali menyayangkan terjadinya aksi terorisme yang diduga dilakukan oleh penganut Islam. "Saya tegaskan, mereka sama sekali tidak mengerti Islam," ujarnya.
Sebaliknya, lanjut dia, Al-Qur’an mengajarkan prinsip-prinsip perdamaian dalam konteks hubungan kemanusiaan universal. Ajaran Al-Qur’an justru menolak kekerasan dalam konteks apa pun. (ant/hir)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid
2
Gaji dan Tunjangan yang Terlalu Besar Jadi Sorotan, Ketua DPR: Tolong Awasi Kinerja Kami
3
Membaca Pajak Lewat Kacamata Fiqih NU
4
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
5
Ekoteologi dan Siri' na Pacce: Etika Lokal Atasi Krisis Lingkungan
6
Gempa Magnitudo 4,9 di Bekasi, Terasa di Jakarta
Terkini
Lihat Semua