Blora, NU Online
Untuk penguatan organisasi, Pengurus cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Blora, Jawa Tengah melakukan kegiatan turun ke bawah atau turba. Kali ini, turba dilaksanakan di MWC NU Japah, Senin (13/2). <>
Kegiatan Turba ini melibatkan seluruh badan otonom dan lembaga di bawahnya. Seperti Muslimat, Fatayat, IPNU-IPPNU, Ansor dan LP Ma’arif.
Kegiatan yang dipusatkan di Balai Desa Japah itu mendapat sambutan hangat dari pengurus MWC NU setempat. Berbagai masukan dan saran terlontar dalam pertemuan itu. Baik di bidang pendidikan, ekonomi maupun ubudiyah.
”Salah satu masukan yang disampaikan MWC NU Japah adalah agar di Japah segera ada penambahan jumlah MTs,” ujar salah seorang pengurus LP Maarif Blora, Imron.
Imron, yang juga mahasiswa pascasarjana (S3) IAIN Walisongo tersebut menambahkan, pada acara tersebut juga dilaksanakan gemblengan aswaja bagi pengurus dan kader-kader NU di Kecamatan Japah. Cara itu dilakukan agar pengurus NU makin luas pemahamannya tentang aswaja. Baik aswaja sebagai manhajul fikri maupun aswaja sebagai ubudiyah dan kultur.
Sementara itu, Ketua PCNU Blora, KH Aunur Rofiq mengatakan, Turba akan dilaksanakan di seluruh MWC. Langkah itu dilakukan dalam rangka untuk merapatkan barisan atas gencarnya serangan dari kelompok radikal.
”Jika warga NU kompak, Insya Allah ajaran aswaja akan tetap kokoh di negeri ini,” tambahnya.
Saat ini, pihaknya terus mendorong agar pengurus NU di jajaran MWC dan ranting untuk bersama-sama membenai kinerja organisasi. Khususnya bidang pendidikan. Pihaknya berharap agar lembaga pendidikan yang dikelola warga NU sejak dari PAUD/RA/TK, Madin, TPQ, pondok pesantren, SD/MI, MTs/SMP, SMA/MA/SMK hingga perguruan tinggi bisa makin berkembang dan maju.
Redaktur : Syaifullah Amin
Kontributor : Sholihin Hasan
Terpopuler
1
Tanggapan Rais Syuriyah PCNU Pemalang atas Bentrok FPI dengan PWI-LS
2
Ini Doa Memasuki Bulan Shafar, Lengkap dengan Transliterasi dan Terjemahnya
3
Mustasyar PBNU Serukan Pentingnya Nahdliyin Jaga Pemahaman Islam Moderat di Masyarakat
4
PBNU Akan Luncurkan Penulisan Sejarah NU Jilid Pertama pada Peringatan Satu Abad Masehi 31 Januari 2026
5
RMINU Jabar Dorong Pemprov Tindak Lanjuti Evaluasi Hibah Pesantren
6
Salah Kaprah Memaknai Uang Haram sebagai Rezeki
Terkini
Lihat Semua