Jateng

Di Lasem, Lora Ismael Al-Kholilie Ingatkan Santri untuk Bangga, Total, dan Loyal

NU Online  ·  Selasa, 3 Juni 2025 | 11:00 WIB

Di Lasem, Lora Ismael Al-Kholilie Ingatkan Santri untuk Bangga, Total, dan Loyal

Lora Ismael didampingi pengasuh Pesantren Kauman Lasem, KH Moch Zaim Ahmad Ma'shoem dalam acara Jalsah Ilmiyah yang diselenggarakan di pesantren tersebut, Ahad (1/6/2025). (Foto: NU Online Jateng/Istimewa)

Rembang, NU Online Jateng

Penceramah muda asal Madura, Lora Muhammad Ismael Al-Kholilie atau biasa disapa Lora Ismael pada Ahad (1/6/2025) hadir dalam acara Jalsah Ilmiah yang digelar di Pondok Pesantren Kauman Lasem yang diasuh oleh KH Moch Zaim Ahmad Ma'shoem.

 

Dalam acara yang melibatkan sivitas academika STAI Al-Hidayat Lasem itu, Lora Ismael menyampaikan tiga pesan penting kepada para hadirin.

 

Pertama, ia meminta agar para santri bisa berbangga diri dengan identitas kesantriannya. Menurutnya, kebanggaan terhadap status sebagai santri adalah fondasi utama untuk berjuang.

 

"Seseorang tidak akan berjuang untuk sesuatu yang bagi dirinya tidak membanggakan," ujarnya.

 

Untuk itu, dirinya mengajak seluruh santri untuk menumbuhkan rasa percaya diri terhadap dunia pesantren, warisan ulama, dan tradisi keilmuan Islam.

 

Kedua, dirinya menyatakan bahwa menjadi santri harus totalitas. Hal ini dikarenakan dalam mencari ilmu bukan sekadar hadir di kelas saja, namun juga melibatkan kesungguhan hati, pikiran, dan tindakan secara menyeluruh.

 

"Santri dituntut untuk hadir sepenuh jiwa dalam proses pencarian ilmu," ucap sosok yang pernah nyantri di Pondok Pesantren Sarang, Rembang, Jawa Tengah ini.

 

Pesan terakhir yang ia sampaikan adalah santri harus memiliki rasa loyalitas. Dikatakan, yang ia maksud dengan loyalitas adalah bentuk takzim atau penghormatan kepada ilmu dan guru.

 

Selengkapnya klik di sini.