Jasa Tukar Uang Kecipratan Berkah
NU Online · Selasa, 16 Juli 2013 | 18:00 WIB
Solo, NU Online
Uang baru biasanya tampak ketika Hari Raya Lebaran. Tapi di Solo, sudah tampak sepanjang Ramadhan dari tangan para penukar uang. Mereka bisa dijumpai di sepanjang Jalan Slamet Riyadi dan Koridor Jenderal Sudirman.
<>
Para penjual jasa tukar uang tersebut menawarkan pecahan mulai Rp 2.000 hingga Rp. 10.000. Uang baru itu dapat diperoleh di Bank Indonesia (BI) kantor perwakilan Solo.
Salah seorang penukar uang adalah Tri (53). Ia sudah hampir 7 tahun menyeriusi usaha ini tiap Ramadhan. Ia yang sehari-hari berjualan di warung, Ramadhan ini, untuk sementara tutup.
“Tahun ini, sudah saya kumpulkan modal Rp 10 juta. Semua sudah ditukarkan dengan uang baru,” tuturnya, beberapa waktu lalu (11/7).
Dari setiap penukaran, ia mendapatkan komisi sebesar 5 persen. Berdasarkan pengalamannya, besaran komisi ini dapat meningkat sepekan menjelang lebaran. Namun dibalik besarnya keuntungan yang dapat diperoleh, juga tak luput dari risiko kerugian.
“Tahun kemarin, saya hampir tertipu Rp 3 juta. Uang yang akan ditukar ternyata palsu,” kata Tri.
Hal serupa juga pernah dialami Bandriyah (47). Dia mengaku pernah dipaksa seorang konsumen untuk menukar uang jutaan rupiah dengan pecahan kertas yang baru. Karena ragu akan keaslian uang itu, ia menolak untuk menukarkan uang kertas baru yang dimilikinya.
Meskipun dihadapkan pada risiko demikian, Tri, Bandriyah dan para penjual jasa penukaran uang baru lainnya tetap bersemangat berjualan setiap harinya. Keuntungan yang besar membuat melupakan mereka akan risiko uang palsu.
“Untungnya lumayan. Yang penting bisa membelikan baju baru lebaran untuk anak-anak,” ungkap Bandriyah.
Redaktur : Abdullah Alawi
Kontributor: Ajie Najmuddin
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
3
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
4
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
5
Ekologi vs Ekstraksi: Beberapa Putusan Munas NU untuk Lindungi Alam
6
Khutbah Jumat: Belajar dari Pohon Kurma dan Kelapa untuk Jadi Muslim Kuat dan Bermanfaat
Terkini
Lihat Semua