Ribuan Pelayat Beri Penghormatan Terakhir KH. Munawar Kholil
NU Online · Kamis, 3 Maret 2011 | 07:00 WIB
Ketokohan almarhum KH Munawar Kholil betul-betul mendapat tempat di hati masyarakat Kudus dan sekitarnya, khususnya kaum Nahdliyyin. Ribuan pelayat memberikan penghormatan terakhir kepada Wakil Rais Syuriah PCNU Kudus yang juga kepala SMU NU Al-Ma’ruf Kudus ini, Rabu (2/3), di rumah duka desa Bakalan Krapyak Kaliwungu Kudus. Mereka juga turut mensholati dan mengantarkan jenazah sampai di tempat pemakaman umum Desa Bakalan Krapayak kaliwungu.
Sepanjang jalan masuk gang, juga dipenuhi karangan bunga ucapan bela sungkawa dari sejumlah kolega dan pimpinan lembaga organisasi serta parpol. Saking banyaknya pelayat, suasana pemberangkatan jenazah sempat memacetkan jalan raya jurusan arah Gebog-Kudus.
gt;
Upacara pelepasanan jenazah diawali dengan sambutan wakil keluarga oleh Musytasyar PBNU KH Sya’roni Ahmadi, kemudian jenazah dipanggul puluhan Banser kudus dibawa ke masjid Jami’ Al-Muhajirin Grogol Bakalan Krapyak untuk disholati dengan Imam Ketua MUI Kudus KH Syafiq Naskhan. Di tempat pemakaman, Ulama Khos KH Abdul Basyir membacakan Talqin.
Wakil kepala bidang sarpras SMA NU Al-Ma’ruf Kudus Nasikhun mengatakan KH Munawar adalah sosok yang disiplin, tegas dan konsisten dalam pendiriannya. Selama menjabat Kepala SMA, kebijakannya tegas dan mengkoordinasikan kepada staf di bawahnya.
“Termasuk urusan pembelanjaan sarana dan prasarana sekolah, beliau selalu memercayakan wakil-kepala sesuai dengan jobnya masing-masing,” kenang Nasikhun kepada NU Online. (adb)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid
2
Gaji dan Tunjangan yang Terlalu Besar Jadi Sorotan, Ketua DPR: Tolong Awasi Kinerja Kami
3
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
4
Prabowo Minta Proses Hukum Berjalan Sepenuhnya untuk Wamenaker yang Kena OTT KPK
5
Balita di Sukabumi Meninggal Dipenuhi Cacing, DPR Tekankan Pentingnya Peran Posyandu dan RT/RW
6
Pemerintah Berencana Tambah Utang Rp781,9 Triliun, tapi Abaikan Efisiensi Anggaran
Terkini
Lihat Semua