Juga Siapkan Tim Penerjemah
NU Online · Senin, 23 Oktober 2006 | 15:57 WIB
Khartoum, NU Online
Mendekati bulan haji tahun ini, Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Sudan sedang giat-giatnya menyiapkan diri. Meski bukan asli tuan rumah, namun seperti tahun-tahun sebelumnya, sebagai muslim tanah air yang lama tinggal di Timur Tengah, keberadaan mereka sangat dibutuhkan oleh para calon jamaah haji.
Menyadari hal itu, sejak jauh hari PCINU Sudan telah membentuk panitia haji. Bertempat di kediaman Mustasyar PCINU Sudan M Suaib Tahir, Selasa (17/10) lalu, Surat Keputusan Panitia Haji 2006 diumumkan.
<>“SDM (Sumber Daya Manusia) kita di sini (Khartoum-red) sangat banyak. Jadi pembentukan panitia ini nantinya sekaligus sebagai syiar PCINU kepada warga nahdliyin (sebutan untuk warga NU) di Indonesia,” kata Ketua Tanfidziyah PCINU Sudan Mochammad Shohib dalam sambutannya.
Terpilih sebagai ketua panitia haji 2006 H. Ali Subhan Sholih, kandidat doktor Ushuluddin pada Universitas Khartoum. Kang Subhan, panggilan Ali Subhan Sholih, mengalahkan pesaing kuat yang juga rekan sekampusnya H M Badrussalam Shof.
Pada saat bersaman, ikut dibentuk juga Tim Pengajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (PBIPA). Tim ini bertugas sebagai penerjemah siap tugas jika setiap saat terdapat jamah haji dari Indonesia yang membutuhkan jasa mereka.
Terpilih sebagai ketua tim PBIPA Moh Badrussalam Shof. Karena sekaligus merangkap sebagai sekretaris panita haji, untuk membantu koordinasi dalam tugas-tugas di tim PBIPA, Badrussalam dibantu oleh tujuh orang anggota tim. Mereka yakni, H Muhammad Afifullah Rifa'I, Muhammad Iqbal Lutfi, Muhammad Kamal Abd Hakim, Muhammad Abdullah Ma'mun, Ali Subhan Sholeh, Ahmad Syukron Lathif, dan Muhammad Rizqi Romadlon. Selamat berjuang. (did)
Terpopuler
1
Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Idarah 'Aliyah JATMAN Masa Khidmah 2025-2030
2
Asyura, Tragedi Karbala, dan Sentimen Umayyah terhadap Ahlul Bait
3
Penggubah Syiir Tanpo Waton Bakal Lantunkan Al-Qur’an dan Shalawat di Pelantikan JATMAN
4
Rais Aam PBNU: Para Ulama Tarekat di NU Ada di JATMAN
5
Gencatan Senjata Israel-Hamas
6
Gus Yahya: NU Berpegang dengan Dua Tradisi Tarekat dan Syariat
Terkini
Lihat Semua