Hubungan Indonesia-Arab Tak Bisa Disamakan dengan Eropa
NU Online · Jumat, 20 Juli 2007 | 01:07 WIB
Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)Â Hasyim Muzadi mengatakan, hubungan Indonesia dengan Arab Saudi tidak bisa disamakan dengan Eropa, karena dimensinya berbeda.
"Kalau Eropa, dimensinya bisnis, keamanan, atau dimensi politik. Tapi, kalau dengan Arab Saudi hubungan Indonesia dimensi agamis," kata Hasyim usai seminar bertajuk Amandemen UUD 1945 di kantor PBNU Jakarta, Kamis.
<>Hasyim mengatakan, mengenai wacana larangan terbang terhadap maskapai penerbangan Indonesia ke Arab Saudi tidak perlu ditangapi dengan keras. "Indonesia cukup melakukan penjelasan, tidak usah keras. Kalau memang harus ada yang diperbaiki dari Garuda, ya diperbaiki," katanya.
Hasyim menegaskan, dalam hal ini yang lebih terlihat adalah pihak Arab Saudi yang ingin mendapatkan keterangan dari pihak Indonesia. "Belum ada larangan, saya juga belum yakin itu larangan. Saudi cuma ingin penjelasan, kenapa itu terjadi di Eropa," ujarnya.
Lebih lanjut Hasyim yakin, posisi Arab Saudi tidak akan melakukan sesuatu yang bertentangan sesuai amanah yang diembannya. "Saya yakin posisi Arab sesuai namanya dalam bahasa Arab "Qodimun Haromain" itu, sesungguhnya pengabdi haji. Maka dia tidak mungkin melakukan sesuatu yang bertentangan dengan prinsip yang ia lakukan," katanya.
Disinggung adanya boikot haji, Hasyim menegaskan hal itu tidak perlu dilakukan. "Saya kira itu tidak perlu. itu, hanya, karena kaget saja," demikian Hasyim Muzadi.
Sebelumnya, Menteri Agama Maftuh Basyuni menegaskan bahwa pemerintah Arab Saudi belum melarang penerbangan Indonesia ke Arab Saudi. Semua yang berkembang saat ini baru wacana.
"Pemerintah Arab Saudi baru mempertanyakan keputusan Uni Eropa yang melarang penerbangan Indonesia ke Eropa. Utusan dari sana (Arab Saudi) telah diminta datang ke Indonesia untuk memperoleh penjelasan langsung mengenai kondisi penerbangan di Indonesia," katanya.
Menag berharap pembatalan pemberangkatan jemaah haji Indonesia tahun ini tidak sampai terjadi.(sbr)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid
2
Gaji dan Tunjangan yang Terlalu Besar Jadi Sorotan, Ketua DPR: Tolong Awasi Kinerja Kami
3
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
4
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
5
Prabowo Minta Proses Hukum Berjalan Sepenuhnya untuk Wamenaker yang Kena OTT KPK
6
Pemerintah Berencana Tambah Utang Rp781,9 Triliun, tapi Abaikan Efisiensi Anggaran
Terkini
Lihat Semua