Menjelang Nikah Massal, Ratusan Calon Pengantin Padati Masjid Istiqlal
NU Online · Sabtu, 28 Juni 2025 | 10:21 WIB
M Fathur Rohman
Kontributor
Jakarta, NU Online
Suasana Masjid Istiqlal mulai dipadati ratusan calon pengantin dari berbagai wilayah menjelang pelaksanaan pernikahan massal yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam di Masjid Istiqlal, Jakarta pada Sabtu (28/6/2025).
Program ini menjadi bagian dari rangkaian Peacuful Muharam 1447 H dan sinergi pelayanan keagamaan inklusif berbasis masjid.
Sejak pagi hari pukul 05.00 para pasangan telah berdatangan, lengkap dengan pakaian seragam putih, sebagian didampingi anggota keluarga dan saksi.
Acara nikah massal yang akan digelar, ini diikuti oleh sedikitnya 100 pasangan calon pengantin dari berbagai daerah di Jabodetabek, termasuk dari komunitas rentan dan marjinal yang selama ini belum memiliki akses memadai terhadap pencatatan pernikahan resmi.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag RI, Prof. Abu Rokhmad, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya seremoni, tetapi memiliki nilai sosial, hukum, dan keagamaan yang mendalam.
“Pernikahan massal ini bagian dari ikhtiar negara untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan sosial kepada masyarakat, khususnya mereka yang selama ini kesulitan mencatatkan pernikahannya secara resmi,” ujar Abu Rokhmad saat Konferensi Pers Peaceful Muharam 1447 H.
Ia menambahkan, program ini juga sekaligus menjadi bentuk penguatan fungsi masjid sebagai pusat pelayanan keagamaan yang inklusif dan solutif.
“Masjid jangan hanya dilihat sebagai tempat ibadah ritual semata, tapi juga ruang pelayanan sosial yang nyata. Termasuk untuk menciptakan keluarga maslahah melalui pernikahan yang sah, sehat, dan sejahtera,” tambahnya.
Selain akad nikah, seluruh pasangan peserta sebelumnya telah menjalani rangkaian bimbingan perkawinan, pemeriksaan kesehatan dasar, serta pencocokan data kependudukan oleh instansi terkait. Pemerintah juga menggandeng KUA, Dinas Dukcapil, serta lembaga swadaya masyarakat untuk mendukung kelancaran acara ini.
Puncak acara nikah massal rencananya akan dihadiri langsung oleh Menteri Agama RI, pejabat tinggi lintas kementerian, serta tokoh-tokoh agama. Acara ini juga akan dimeriahkan oleh penampilan kesenian Islami dan doa bersama untuk kelanggengan pasangan yang menikah.
Program nikah massal ini merupakan bagian dari implementasi Revitalisasi KUA dan Penguatan Moderasi Beragama, yang menjadi program prioritas Kementerian Agama sejak 2020. Melalui kolaborasi berbagai pihak, negara diharapkan hadir lebih nyata dalam menyentuh kebutuhan dasar keagamaan masyarakat bawah.
Terpopuler
1
Isi Akhir dan Awal Tahun Baru Hijriah dengan Baca Doa Ini
2
3 Jenis Puasa Sunnah di Bulan Muharram
3
Istikmal, LF PBNU Umumkan Tahun Baru 1447 Hijriah Jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025
4
Niat Puasa Muharram Lengkap dengan Terjemahnya
5
Data Awal Muharram 1447 H, Hilal Masih di Bawah Ufuk
6
Khutbah Jumat: Meraih Fokus Hidup Melalui Shalat yang Khusyuk
Terkini
Lihat Semua