Kiai Said Aqil Letakkan Batu Pertama Gedung PWNU NTT di Kupang
NU Online · Ahad, 14 November 2021 | 05:00 WIB
Kiai Said (berbatik coklat) berdiri bersama warga NU di Kupang NTT. (Foto: Dok. PWNU NTT)
Syifa Arrahmah
Kontributor
Jakarta, NU Online
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj memimpin langsung peletakan batu pertama pembangunan Graha Aswaja PWNU Nusa Tenggara Timur (NTT) di Jl Hati Mulia, Kota Kupang, NTT, pada Ahad (14/11/2021) pagi.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj mengaku bangga akhirnya PWNU NTT segera memiliki gedung sendiri yang lebih representatif dan permanen.
“Semoga ini berkah untuk kita semua. Kita hidup harus terus bergerak, harus berperan, tidak di pinggiran. Harus mewarnai di tengah masyarakat, dalam bidang apapun,” harap Kiai Said.
Baca juga: Lantik PWNU NTT, Kiai Said: Kader NU Harus Kuasai Teknologi
Sebagaimana rencana, menurut panitia pembangunan, Graha Aswaja yang sekaligus akan menjadi kantor PWNU NTT, akan dibangun tiga lantai.
“Graha Aswaja akan dibangun di atas tanah yang merupakan hibah dari Pemerintah Provinsi NTT. Alhamdulillah mudah-mudahan ini menjadi awal bahwa ke depan Nahdliyin NTT beranjak maju. Tidak dianggap hanya kelompok pengajian saja,” kata Ketua PWNU NTT, H Pua Monto Umbu Nay.
Diketahui, acara ini merupakan rangkaian acara Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) I Pengurus Wilayah NU NTT masa khidmah 2021-2026.
Turut hadir dalam seremoni peletakan batu pertama, Ketua PBNU Habib Muhammad bin Salim Al Jufri, Rais Syuriyah PWNU NTT KH Ali Rosyidi Hasbullah, Ketua PCNU se-NTT, serta jajaran pengurus lembaga dan badan otonom PWNU NTT.
Kontributor: Syifa Arrahmah
Editor: Musthofa Asrori
Terpopuler
1
Fantasi Sedarah, Psikiater Jelaskan Faktor Penyebab dan Penanganannya
2
Khutbah Jumat: Lima Ibadah Sosial yang Dirindukan Surga
3
Pergunu Buka Pendaftaran Beasiswa Kuliah di Universitas KH Abdul Chalim Tahun Ajaran 2025
4
Pakai Celana Dalam saat Ihram Wajib Bayar Dam
5
Kabar Duka: Ibrahim Sjarief, Suami Jurnalis Senior Najwa Shihab Meninggal Dunia
6
Ribuan Ojol Gelar Aksi, Ini Tuntutan Mereka ke Pemerintah dan Aplikator
Terkini
Lihat Semua
