Jelang Masuk Sekolah di Tahun Ajaran Baru, Pasar Senen Diserbu Pembeli Seragam
NU Online · Selasa, 8 Juli 2025 | 20:00 WIB

Seorang ibu sedang mengantar anaknya berbelanja seragam sekolah di Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025). (Foto: NU Online/Suwitno)
Suwitno
Kontributor
Jakarta, NU Online
Tahun ajaran baru 2025/2026 segera dimulai. Para siswa pun mulai mempersiapkan diri, dari membeli seragam sekolah hingga perlengkapan belajar lainnya.
Salah satu toko seragam sekolah di Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat, tampak ramai diserbu pembeli, pada Selasa (8/7/2025). Beberapa orang tua terlihat mendampingi anak-anak mereka untuk memilih langsung seragam yang sesuai kebutuhan.
Mulai dari seragam merah putih hingga seragam pramuka, para pembeli mencobanya agar sesuai dengan ukuran tubuh anak-anak mereka.
Salah satu pembeli, Uun Humairoh (36) mengatakan, lebih memilih membeli seragam langsung di pasar karena harganya lebih murah.
"Kalau jahit sendiri kan ribet yaa, belum modalnya, beli bahan dan jahitnya juga," katanya.
Humairoh juga menyebut bahwa tahun ajaran baru bukan hanya tentang seragam baru, melainkan juga harapan baru bagi para siswa.
"Semoga anak-anak belajarnya semakin rajin lagi, terlebih untuk anak-anak yang menginjak SMA itu ya, di sekolah lebih diperketat supaya tidak ada lagi tawuran," katanya.
Kelvin Zakira (14) berharap bisa lebih berprestasi dan membanggakan kedua orang tuanya.
"Makna seragam baru bisa memulai kehidupan baru dari yang buruk menjadi lebih baik lagi," kata Kelvin, siswa baru SMA Negeri 13 Jakarta.
Sementara itu, pedagang seragam sekolah Asep Suanda (42) mengungkapkan tokonya mulai ramai pembeli sejak pertengahan Mei.
"Perbedaan penjualan tahun kemarin dengan sekarang, kalau tahun kemarin itu langsung brek, kalau tahun ini bertahap, mendingan seperti ini, kalau break langsung banyak yang lain jadi nggak kebagian," ungkapnya.
Asep menyebut satu setelan seragam dijual dengan harga Rp125 ribu, tergantung bahan dan ukuran.
"Pembayaran juga bisa melalui KJP," katanya.

Fahri, bagian Finishing Konveksi Seragam Varhan Fares dan SDK di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, mengatakan bahwa tahun ini mengalami penurunan produksi. Ia menyebut lima tahun terakhir, penjualan tertinggi terjadi pada 2023.
"Kalau lagi musim tahun ajaran baru sih lumayan. Kalau seminggu kita bisa memproduksi 1000 seragam. Kita distribusi ke pasar-pasar dan sekolah juga. Tapi tahun ini mengalami penurunan justru yang rame itu tahun 2023," ujarnya.
Menurut Fahri, harga satu kodi seragam mencapai Rp1.400.000. Ia menambahkan produksi mencapai 1000 seragam per minggu yang didistribusikan ke pasar dan sebagian dipesan langsung oleh konsumen.
"Tentunya seragam merah putih dan seragam pramuka berbeda harganya, tentunya lebih mahal seragam pramuka, karena berbeda bahannya dan tingkat kesulitan dalam menjahitnya," pungkasnya.
Terpopuler
1
Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Idarah 'Aliyah JATMAN Masa Khidmah 2025-2030
2
Atas Dorongan PBNU, Akan Digelar Jelajah Turots Nusantara
3
Asyura, Tragedi Karbala, dan Sentimen Umayyah terhadap Ahlul Bait
4
Rais Aam Sampaikan Bias Hak dan Batil Jadi Salah Satu Pertanda Kiamat
5
Penggubah Syiir Tanpo Waton Bakal Lantunkan Al-Qur’an dan Shalawat di Pelantikan JATMAN
6
I'tikaf hingga Khataman Al-Qur'an, Kebiasaan Gus Baha di Bulan Muharram
Terkini
Lihat Semua