Muhammad Faizin
Penulis
Materi ngaji di rumah Pak Mudin malam itu adalah tentang doa. Beliau mengingatkan bahwa bagian paling terpenting dari doa adalah yakin terhadap doa yang dipanjatkan. Karena penjelasan ngaji yang cukup panjang, maka ngaji pun selesai larut malam.
Waktu pulang bersama, Samsul dan Soleh memutuskan untuk mengambil jalan pintas melewati kebun kopi. Kawasan tersebut minim penerangan dan terkenal angker.
"Brak!," terdengar suara seperti pohon tumbang saat mereka melewati jalan yang di salah satu kebunnya terdapat sebuah makam tua.
"Allahumma barik lana fima razaqtana waqina adzabannar," ucap Samsul membaca doa sambil mempercepat langkahnya diikuti oleh Soleh di belakangnya.
"Kok bacanya doa itu, Sul? Itu kan doa mau makan. Emang setannya takut kalau-kalau dimakan kita?" tanya Soleh heran.
"Yang penting yakin," jawab Samsul.
(Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Atas Dorongan PBNU, Akan Digelar Jelajah Turots Nusantara
2
Rais Aam Sampaikan Bias Hak dan Batil Jadi Salah Satu Pertanda Kiamat
3
Asyura, Tragedi Karbala, dan Sentimen Umayyah terhadap Ahlul Bait
4
Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Idarah 'Aliyah JATMAN Masa Khidmah 2025-2030
5
Penggubah Syiir Tanpo Waton Bakal Lantunkan Al-Qur’an dan Shalawat di Pelantikan JATMAN
6
I'tikaf hingga Khataman Al-Qur'an, Kebiasaan Gus Baha di Bulan Muharram
Terkini
Lihat Semua