Humor Gus Dur dan Madura: Buloggate dan Buldoggate
NU Online · Sabtu, 21 November 2020 | 04:45 WIB
Patoni
Penulis
Suatu hari, Pansus Buloggate DPR RI sedang menggelar siding. Baisono, orang Bangkalan, Madura yang sukses menjual besi tua di sekitar Jakarta diajak oleh salah seorang karibnya untuk mengunjungi sidang tersebut.
Siapa tahu siding yang biasanya tertutup itu dinyatakan terbuka. Hati Baisono senang bukan main.
Ternyata di depan pintu sidang Pansus Buloggate, Baisono bertemu dengan salah seorang sahabatnya yang belum lama membantu mengurus surat-surat hartanya. Di antaranya Mercy Buldog. Baisono makin senang bertemu sahabatnya itu.
Tak lama setelah Gus Dur menyebut Pansus Buloggate ilegal, Baisono langsung ingat ke mobil Mercy Buldognya, yang memang oleh teman-teman disebut mobil buldoggate.
Tanahnya beberapa hektare di Jawa Timur, serta perabot-perabot antik yang dibelinya di Pasuruan, juga diurus agar tidak ilegal. (Fathoni)
Sumber: buku “Kelakar Madura Buat Gus Dur” (Sujiwo Tejo, 2018)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid
2
Gaji dan Tunjangan yang Terlalu Besar Jadi Sorotan, Ketua DPR: Tolong Awasi Kinerja Kami
3
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
4
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
5
Prabowo Minta Proses Hukum Berjalan Sepenuhnya untuk Wamenaker yang Kena OTT KPK
6
Pemerintah Berencana Tambah Utang Rp781,9 Triliun, tapi Abaikan Efisiensi Anggaran
Terkini
Lihat Semua