Pelajar NU Pekalongan Asah Kemampuan Teknologi Informasi
NU Online · Selasa, 19 Agustus 2008 | 16:03 WIB
Para pelajar Nahdlatul Ulama (NU) di Pekalongan, Jawa Tengah, tampaknya semakin sadar akan pentingnya penguasaan Teknologi Informasi (TI). Buktinya, mereka berupaya mengasah kemampuan di bidang TI melalui Latihan Kader Utama (Lakut) di Pondok Pesantren Al-Abror, Yamansari, Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Jateng, belum lama ini.
Acara yang berlangsung selama empat hari (14-17 Agustus) tersebut diikuti 42 peserta dari wilayah eks karesidenan Pekalongan, meliputi, Brebes, Tegal, Slawi, Kajen, Pekalongan, Pemalang dan Batang.<>
Dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar NU Jateng, M.Talkhis, mengatakan, kalangan muda NU perlu menata diri sedari dini. Harapannya, generasi muda NU tidak sekadar memiliki disiplin ilmu, tapi juga mampu menerapkan ilmu yang dimiliki dalam kehidupan sehari-hari.
Wacana global kader muda juga perlu dibangun. Pasalnya, mau tidak mau, generasi NU akan dihadapkan pada kondisi global. “Sikap kaum muda NU harus tegas menghadapi tantangan yang tidak ringan tersebut,” ujarnya.
Sehingga, lanjutnya, ketika kondisi sosial masyarakat berubah, tidak menjadikan kaum muda NU ikut terseret ke dalam perubahan yang tanpa makna. “Kaum muda NU justru harus menjadi ‘obat’ dari penyakit masyarakat. Jangan malah jadi penyakitnya,”
Menurutnya, masalah klasik berupa lapangan pekerjaan yang makin berkurang, harus juga dapat diatasi. Artinya, kaum muda NU dituntut untuk mendayagunakan potensi dirinya. “Bila kita menemukan problematika, harus dicari solusi dengan bergotong royong,” pungkasnya.
Wakil Ketua Pengurus Cabang NU Kabupaten Tegal, Ahmad Was’ari, mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia menilai, tanpa pengkaderan, akan kehilangan satu generasi dan bahkan berkelanjutan tanpa pertumbuhan. “Ibarat bercocok tanam, tanaman yang dipupuk akan tumbuh subur, ketimbang yang dibiarkan tumbuh liar,” jelasnya. (was)
Terpopuler
1
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
2
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
3
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
4
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
5
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
6
Kurangi Ketergantungan Gadget, Menteri PPPA Ajak Anak Hidupkan Permainan Tradisional
Terkini
Lihat Semua