Damaskus, NU Online
Suriah mengecam satu pemungutan suara oleh Dewan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengenai pelanggaran hak asasi manusia oleh pasukan keamanan negara itu. Resolusi Dewan Hak Asasi Manusia PBB itu tidak adil dan didasarkan pada informasi salah dari lawan-lawan rezim yang berkuasa di Damaskus.<>
Menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri Suriah yang disiarkan oleh kantor berita SANA, Suriah menyebut Resolusi itu mengesahkan pemungutan suara yang tidak adil. Resolusi telah disiapkan lebih awal oleh pihak-pihak yang tak senang dengan Suriah.
"Pemungutan suara itu dilakukan berdasarkan sebuah laporan komisi penyelidikan yang didorong motivasi politik dan didasarkan pada informasi salah yang disebarkan oleh pihak-pihak di luar Suriah dan unsur-unsur pers yang tak jujur," kata kemeenterian itu.
Pada pertemuan darurat, dewan itu mengesahkan satu resolusi yang secara keras mengutuk pelanggaran-pelanggaran sistematis dan meluas atas hak asasi manusia dan kebebasan fundamental oleh penguasa Suriah. Bagi Damaskus, keputusan dewan itu bertujuan untuk memperpanjang krisis dan menyampaikan pesan dukungan kepada penentang bersenjata rezim itu.
Pertemuan di Jenewa itu diserukan untuk mengatasi penemuan-penemuan Komisi Penyelidikan yang menyatakan pasukan keamanan telah berbuat kejahatan terhadap kemanusiaan untuk menumpas pembangkangan sejak Maret lalu.
Redaktur : Syaifullah Amin
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Resmi Dilantik, Ini Susunan Pengurus LBH Sarbumusi Masa Khidmah 2025-2028
3
Ribuan Santri Pati Akan Gelar Aksi Tolak Kenaikan Tarif PBB 250 Persen hingga 5 Hari Sekolah
4
INDEF Soroti Pemblokiran Rekening yang Dianggap Reaktif dan Frustrasi Pemerintah Hadapi Judi Online
5
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
6
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
Terkini
Lihat Semua