Presiden Jerman Puji Kerukunan Beragama Indonesia
NU Online · Jumat, 2 Desember 2011 | 11:06 WIB
Jakarta, NU Online
Presiden Jerman Christian Wulff memuji kerukunan antar umat beragama yang terjalin di Indonesia, sebagai negara dengan penganut agama Islam terbesar di dunia.
"Indonesia adalah salah satu negara yang berkembang dengan baik, negara dengan mayoritas muslim terbanyak di dunia, namun perspektif demokrasi yang memungkinkan terjadinya kesejahteraan," ujar Wulff dalam kuliah umumnya di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Kamis (1/12).<>
Wulff setuju dengan sistem demokrasi di Indonesia yang tidak menyamaratakan keyakinan setiap orang. menurutnya setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk menentukan keyakinannya. pandangan demokrasi serupa juga diterapkan di Jerman.
"Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia bukanlah negara Islam, sebaliknya Jerman, dengan penduduk Kristen yang banyak juga bukanlah negara Kristen. Islam, dengan jumlah penduduk 4 juta pemeluknya sudah menjadi bagian dari Jerman. Di Jerman, semua orang bisa memilih agama dan bisa melaksanakan praktik-praktik keagamaan seperti layaknya di Indonesia," jelas Wulf.
Para pemeluk agama yang berbeda, lanjut dia, tidak hanya hidup bersampingan dalam masyarakat, tetapi hidup bersama-sama dalam satu masyarakat. "Satu hal yang membuat saya kagum adalah Indonesia menjadi negara yang memiliki peranan yang sangat penting dalam hal memimpin dan membangun Asean," imbuhnya.
Redaktur : Syaifullah Amin
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Resmi Dilantik, Ini Susunan Pengurus LBH Sarbumusi Masa Khidmah 2025-2028
3
Ribuan Santri Pati Akan Gelar Aksi Tolak Kenaikan Tarif PBB 250 Persen hingga 5 Hari Sekolah
4
INDEF Soroti Pemblokiran Rekening yang Dianggap Reaktif dan Frustrasi Pemerintah Hadapi Judi Online
5
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
6
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
Terkini
Lihat Semua