Laporan Keuangan di Depkes Tak Memuaskan, Program TBC PBNU Mandek
NU Online · Jumat, 11 Mei 2007 | 10:35 WIB
Jakarta, NU Online
Akibat laporan keuangan yang kurang memuaskan yang terjadi di departemen kesehatan sebagai local partner dari The Global Fund, PBNU terkena imbasnya. Dana program penanggulangan penyakit TBC dari The Global Fund untuk sementara dihentikan.
Wakil Ketua Lembaga Pelayanan Kesehatan Nahdlatul Ulama (LPKNU) Dr. Ing Bina Suhendra menjelaskan program ini disalurkan melalui departemen pemerintah yang selanjutnya bekerjasama dengan organisasi atau LSM, salah satunya melalui LPKNU.
<>Sejauh ini LPKNU sudah menerima dana untuk program persiapan seperti survey lapangan dan bahtsul masail, namun dana untuk program utama belum diberikan. Bahkan agar program ini bisa berjalan lancar sesuai waktu yang ditetapkan, LPKNU menalangi sebagian kebutuhan dana program.
Akibat mandeknya program ini, sejumlah pesantren yang sebelumnya sudah disurvey sering menanyakan tentang kelanjutannya. Bina menyatakan memang LPKNU hanya bisa menunggu penyelesaian masalah ini antara Depkes dan The Global Fund. Meskipun demikian, LPKNU juga mencari alternatif pendanaan lainnya guna menunjang program ini.
“Tapi harus kita sadari bahwa untuk mencari pendanaan lain, bukan perkara yang mudah. Untuk mencapai kesepakatan sampai pelaksanaan program, bisa memakan waktu setahun,” imbuhnya.
Kasus ketidakberesan pengelolaan dana di Depkes terungkap ketika auditor independent Pricewater-houseCoopers (PwC) mengungkapkan, ada dana Rp 5 miliar dari lembaga donor internasional The Global Fund yang belum dipertanggungjawabkan oleh pejabat Departemen Kesehatan Rosmini Day.
Rosmini diduga mengalami konflik kepentingan karena disamping menjabat sebagai Direktur P2ML dan Principle Resipient The Global Fund juga merupakan salah satu pendiri Yayasan Syahrullah Afiat, salah satu lembaga masyarakat penerima dana The Global Fund. (mkf)
Terpopuler
1
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
2
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
3
Istikmal, LF PBNU: 1 Rabiul Awal 1447 Jatuh pada Senin, Maulid Nabi 5 September
4
Pacu Jalur Aura Farming: Tradisi dalam Pusaran Viralitas Media
5
KPK Beberkan Modus Pemerasan Sertifikat K3 yang Berlangsung Sejak 2019
6
IPNU-IPPNU dan PCINU Arab Saudi Dorong Tumbuhnya Tradisi Intelektual di Kalangan Pelajar
Terkini
Lihat Semua