Rabat, NU Online
Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof DR KH Ali Mustafa Ya'qub, MA, memberikan tausiah Ramadhan yang bertema "Memaknai Kembali Nuzulul Quran dan Meraih Lailatul Qadar" di hadapan masyarakat Indonesia di Maroko.
Tausiah tersebut juga dihadiri Duta Besar RI di Maroko dan Ibu H Tosari Widjaja serta seluruh staf KBRI Rabat beserta keluarga, mahasiswa serta para pekerja profesional.<>
Kehadiran Imam Besar Masjid Istiqlal dan guru besar Ilmu Hadis IIQ Jakarta itu di Maroko untuk pertama kalinya dalam rangka memenuhi undangan khusus Raja Maroko, Mohamed VI, untuk mengikuti pengajian Ramadhan kerajaan yang dikenal dengan Durus Al-Hassaniyah.
Sebagaimana kebiasaan Raja Maroko, dalam pengajian Ramadhan khusus kerajaan setiap tahun mengundang para ulama besar, tokoh agama dan aktivis Islam dari manca negara termasuk Indonesia.
Tausiah setelah selesai buka puasa dan shalat Maghrib dan Isya serta tarawih itu pertama kali disenggarakan di Wisma Duta karena bertepatan dengan syukuran hari lahir Dubes RI ke-71.
Dubes RI Tosari Widjaja mengatakan, dengan kehadiran seorang ulama yang menjadi kebanggaan, tidak saja bagi dirinya tetapi juga seluruh bangsa Indonesia, akan menambah keberkahan Ramadhan, selain membawa keberkahan baginya pribadi dalam menjalankan tugas negara.
Tausiah berlangsung hangat dan akrab, diisi dengan sesi pertanyaan interaktif dari mahasiswa yang sedang belajar di Maroko serta beberapa pendengar radiopengajian.com dari beberapa negara yang menyimak langsung acara tausiah tersebut melalui jaringan internet.
Dalam Tausiahnya, KH Ya'qub menekankan pentingnya mencontoh Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari melalui hadits-haditsnya yang shahih. "Dengan kembali kepada hadits Rasulullah, banyak persoalan bangsa dan umat Islam dapat diselesaikan, seperti kemiskinan salah satunya," ujarnya.
Redaktur : Syaifullah Amin
Sumber : Antara
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
3
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
6
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
Terkini
Lihat Semua