Antisipasi Ajaran Salafi Wahabi NU Demak Bagikan Buku
NU Online · Selasa, 13 Maret 2012 | 23:48 WIB
Demak, NU Online
Dalam mengantisipasi gerakan faham salafi wahabi yang berkembang di masyarakat, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Demak sepakat untuk melakukan langkah-langkah kongkrit sebagai upaya pembentengan aqidah umat. Langkah kongkrit yang dimaksudkan PCNU adalah dengan menyebarkan dan membagikan buku mengenai Wahabi.<>
Demikian salah satu butir hasil rapat koordinasi Pengurus Cabang dan Pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) NU se-Kabupaten Demak di Masjid Jamiâ Baitul Muttaqin Turirejo, Demak Kota, akhir pekan kemarin.Â
Ketua PCNU Demak, H Musadad Syarif dalam memimpin rapat menegaskan, NU harus tetap konsisten dengan tujuan pendiriannya. Salah satu kekonsistenan NU adalah pengawalan terhadap Ahlussunnah wal Jamaah sampai kapan pun.Â
Pembagian buku tentang Wahabi kepada Nahdliyin ini bekerjasama dengan Lembaga Nurul Maiyyah Indonesia (NMI). Buku yang dibagikan ini dapat dijadikan sebagai salah satu pedoman para pengurus agar tahu apa itu salafi wahabi dan gerakan yang dilakukannya.
Musadad menambahkan, rapat koordinasi antara PCNU dan MWC yang berbarengan dengan bahtsul masail tersebut juga menyepakati untuk melakukan sosialisasi Aswaja terhadap warga NU. Sosialisasi ini antara lain diwujudkan dengan penerbitan teks atau buku khutbah Jumâat dengan dua bahasa yakni bahasa Indonesia dan bahasa Jawa.
"Buku lain yang akan dibagikan adalah buku saku untuk kader dan para pelajar NU. Forum menghendaki agar PCNU membuat teks khutbah jumâat dan buku saku untuk para pelajar," tambahnya.
Dalam rapat koordinasi tersebut semua peserta terlihat bersemangat dikarenakan sudah merasa gerah dengan gerakan-gerakan yang muncul di Indonesia dengan mengatasnamakan Islam namun justru tidak mencerminkan Islam itu sendiri.
"Mereka berkeinginan bagaimana caranya gerakan tersebut tidak bisa bergerak khususnya di kabupaten Demak yang notabene warga Ahlussunnah wal Jamaah, yakni NU," tandasnya.
Redaktur   : Syaifullah Amin
Kontributor : A. Shiddiq Sugiarto
Terpopuler
1
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
2
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
3
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
4
Khutbah Jumat: Menjaga Keluarga dari Konten Negatif di Era Media Sosial
5
PCNU Kota Bandung Luncurkan Business Center, Bangun Kemandirian Ekonomi Umat
6
Rezeki dari Cara yang Haram, Masihkah Disebut Pemberian Allah?
Terkini
Lihat Semua