Annuqoyah Ciptakan Suasana Bersih dan Sejuk
NU Online Ā· Selasa, 27 September 2011 | 02:25 WIB
Sumenep, NU Online
Musim kemarau yang tahun ini cukup panjang membuat banyak orang gerah. Bahkan, sedikit banyak mengganggu terhadap aktivitas keseharian mereka. Hal ini disadari oleh santri Pondok Pesantren Annuqayah Latee, Guluk-Guluk, Sumenep.<>
Sebagai tindak lanjut dari kesadaran itu, mereka melakukan terobosan ringan namun membuahkan hasil yang amat Ā menyenangkan. Mereka memanfaatkan air kamar mandi raksasa milik PP Annuqayah Latee. Air tersebut, mereka siramkan ke tanah yang berada di halaman depan pondok, Selasa (27/9). Akibatnya, suasana pun terasa sejuk.
Adalah Ahmad Syafiāuddin dan Harirurrahman yang menjadi penggerak semua itu. Selain menciptakan kesejukan, mereka juga menyapu dan membersihkan segala sampah dedaunan pohon-pohon hias yang berada di depan pondok.
āKami melakukan ini atas dasar kesadaran diri. Tanpa harus selalu menunggu perintah dari pengurus pesantren,ā ujar Ahmad. Dia menambahkan bahwa setiap upaya untuk menciptakan kebersihan dan kesejukan amat membantu terhadap kenyamanan berdiam diri di pondok.
āDengan begitu, santri bisa betah belajar di dalam pondoknya tanpa harus diserang rasa gerah,ā kata Harir.
Berkenaan dengan ketersediaan air, sumber yang dimiliki PP Annuqayah Latee tetap lancar seakan tak terpengaruh oleh panjangnya musim kemarau. Sehingga, para santri leluasa memanfaatkannya untuk menanak nasi, mandi, dan sesekali menyiram tanah di depan pondoknya.
āSaya sangat bersyukur di sini tidak kekurangan air seperti daerah-daerah lainnya,ā tambah Harir yang kini mengemban amanah sebagai pengurus Markaz Bahasa Arab Annuqayah.
Redaktur Ā Ā : Syaifullah Amin
Kontributor : Hairul Anam
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
3
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
4
Kantor Bupati Pati Dipenuhi 14 Ribu Kardus Air Mineral, Demo Tak Ditunggangi Pihak Manapun
5
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
6
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
Terkini
Lihat Semua